Rabu, 09 April 2014

Administrasi Pendidikan


ADMINISTRASI PENDIDIKAN




A. Pengertian Administrasi Pendidikan
Dalam ranah pemerintahan sering didengar istilah administrasi. Kata administration dalam Kamus Bahasa Inggris AS Hornby berarti pengelolaan urusan-urusan terutama urusan publik, kebijakan pemerintah dan lain-lain. Berdasarkan etimologi “administrasi berasal dari bahasa latin yang terdiri dari “ad” artinya intensif dan ministrare” artinya melayani, membantu atau mengarahkan. Jadi pengertian administrasi adalah melayani secara intensitf. Dari perkataan “administrare” terbentuk kata benda “administrario” dan kata “administrauus” yang kemudian masuk kedalam bahasa inggris yakni administration”. Selain itu dikenal juga kata “administratie” yang berasal dari kata belanda, namun memiliki arti yang lebih sempit, sebab terbatas pada aktivitas ketatausahaan yaitu kegiatan penyusunan dan pencatatan keterangan yang diperoleh secara sistematis. Administrasi sering dikaitkan dengan aktivitas administrasi perkantoran yang hanya merupakan salah satu bidang dari aktivitas administrasi yang sebenarnya.
Ditinjau dari katanya, administrasi mempunyai arti sempit dan arti luas. Dalam arti sempit  diartikan sebagai kegiatan pencatatan data, surat-surat informasi secara tertulis serta penyimpanan dokumen sehingga dapat dipergunakan kembali bila diperlukan. Dalam hal ini kegiatan tersebut meliputi kegiatan tata usaha. Sedangkan dalam arti luas, administrasi menyangkut kegiatan manajemen atau pengelolaan terhadap keseluruhan komponen organisasi untuk mewujudkan tujuan/program organisasi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pekerjaan administrasi merupakan pekerjaan operatif dan manajemen.
Sementara itu Usman (2006: 2) menyatakan pengertian administrasi dalam pengertian sempit dan administrasi dalam pengertian luas. Administrasi dalam pengertian sempit, yaitu pekerjaan yang berhubungan dengan ketatausahaan, sedangkan administrasi dalam pengertian luas ialah seni dan ilmu mengelola sumberdaya 7M + 1I (man, money, material, machines, methods, marketing, and minutes + information) untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
Administrasi Pendidikan adalah perpaduan dari dua kata, yakni “administrasi” dan “pendidikan”. Pada hakekatnya administrasi pendidikan adalah peneraan ilmu administrasi dalam dunia pendidikan atau dalam pembinaan, pengembangan dan pengendalian usaha praktek-praktek pendidikan. Administrasi sekolah merupakan salah satu bagian dari administrasi pendidikan, yaitu administrasi pendidikan yang dilaksanakan disekolah. Salah satu alat administrasi sekolah adalah tata usaha.

B.  Pengertian Manajemen
Manajemen berasal dari bahasa latin yaitu dari adal kata mans yang berarti tangan dan agere yang berarti melakukan. Kata-kata itu digabung menjadi kata kerja menjadi managere yang berarti menangani, manager diterjemahkan kedalam bahasa inggris dalam bentuk kata kerja to manage untuk orang yang melakukan kegiatan manajemen akhirnya management diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia menjadi manajemen/ pengelolaan.
Menurut para ahli yaitu menurut Koontz dan Donnel (1972) “manajemen adalah terlaksananya pekerjaan melalui orang-orang lain. Menurut Millet “manajemen adalah proses memimpin dan melancarkan pekerjaan dari orang-orang yang terorgasisir secara formal sebagai kelompok untuk memperoleh tujuan yang diinginkan. Dan menurut Davis “manajemen adalah fungsi dari setiap kepemimpinan eksekutif dimanapun”
Manajemen merupakan proses pendayagunaan semua orang dan fasilitas. Hal ini agar proses kerjasama (dalam administrasi) dapat mencapai tujuan secara efektif dan efisien tentunya dengan melibatkan semua orang dan fasilitas.
Manajemen merupakan kajian administrasi ditinjau dari segi prosesnya. Manajemen merupakan proses yang terdiri atas kegiatan-kegiatan dalam upaya mencapai tujuan kerja sama (administrasi) secara efisien. Gordon (1976) dalam Bafadal (2004:39) menyatakan bahwa manajemen merupakan metode yang digunakan administrator untuk melakukan tugas-tugas tertentu atau mencapai tujuan tertentu.
Untuk mengkaji lebih dalam tentang manajemen khususnya manajemen pendidikan, perlu disampaikan pandangan tentang manajemen khususnya manajemen pendidikan yaitu:
1.        Manajemen sebagai suatu sistem
Manajemen dipandang sebagai suatu kerangka kerja yang terdiri dari berbagai bagian yang saling berhubungan yang diarahkan dalam rangka pencapaian tujuan organisasi.
2.        Manajemen sebagai suatu proses
Manajemen sebagai rangkaian tahapan kegiatan yang diarahkan pada pencapaian tujuan dengan memanfaatkan sumber daya yang tersedia. Manajemen sebagai suatu proses dapat dipelajari dari fungsi-fungsi manajemen yang dilaksanakan oleh manajer.
3.        Manajemen sebagai proses pemecahan masalah
Proses manajemen dalam prakteknya dapat dikaji dari proses pemecahan masalah yang dilaksanakan oleh semua bagian/komponen yang ada dalam organisasi. Secara konkrit dalam organisasi pelayanan pendidikan, seperti yang dilakukan di Dinas Pendidikan yaitu, identifikasi masalah, perumusan masalah, dilanjutkan dengan langkah-langkah pemecahan masalah. Melalui tahapan tersebut diharapkan tercapai hasil kegiatan secara efektif dan efisien.
Dari beberapa pandangan di atas, dapat disimpulkan ada dua alasan mendasar, mengapa manajemen perencanaan pendidikan diperlukan, yaitu :
1.        Untuk mencapai ketuntasan Wajar 9 tahun, manajemen pendidikan dibutuhkan sebagai kerangka kerjasama untuk mencapai tujuan yaitu ketercapaian APK sebesar 95% dan juga tujuan institusi pendidikan itu sendiri.
2.        Untuk menyukseskan ketuntasan Wajar 9 Tahun, manajemen pendidikan diperlukan sebagai proses pemecahan masalah yang dihadapi dalam upaya pencapaian tujuan.
Dari pendapat diatas, maka manajemen dapat diartikan sebagai ilmu untuk memimpin suatu usaha atau organisasi mulai dari merencanakan, membagi tugas sesuai dengan pendidikan dan keahliannya, serta melakukan pengawasan agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

C.  Persamaan dan Perbedaan Administrasi dan Manajemen
1.    Persamaan Administrasi dam Manajemen
a.    Pendapat yang menyatakan bahwa administrasi sama dengan manajemen. Seperti pendapat yang dikemukakan oleh PBB bahwa kedua istilah itu dipakai secara sinonim, di mana administrasi banyak dipergunakan di bidang administrasi Negara, sedangkan manajemen banyak dipergunakan di bidang administrasi Niaga (swasta) dan Administrasi Niaga.
b.    Dalam penerapan administrasi dan manajemen tidak dapat dipisahkan hanya kegiatannya yang dapat dibedakan.
c.    Administrasi bersifat konsep menentukan tujuan dan kebijaksanaan umum secara menyeluruh sedangkan manajemen sebagai subkonsep yang bertugas melaksanakan semua kegiatan untuk mencapai tujuan dan kebijaksanaan yang sudah tertentu pada tingkat administrasi.
2.    Perbedaan Administrasi dam Manajemen
a.    Pendapat yang menyatakan bahwa administrasi berbeda dengan manajemen. Hal ini terutama di bidang administrasi Negara, administrasi Pemerintah yang dilakukan oleh Presiden dan para Menteri sebagai penentu kebijaksanaan dalam rangka mencapai tujuan negara. Sedangkan yang wajib melaksanakan kebijaksanaan tersebut ialah manajemen. Manajer bertanggung jawab untuk melaksanakannya ke arah tercapainya tujuan tersebut.
b.    Perbedaan yang jelas BPA (Balai Pembinaan Administrasi) menempatkan administrasi pada posisi dengan batasan yang luas, dan manajemen merupakan bagian dari administrasi. Menurut BPA, administrasi merupakan segenap proses penyelenggaraan atau penataan tugas-tugas pokok sesuatu usaha kerjasama sekelompok orang  dalam mencapai tujuan bersama. Dan membatasi manajemen sebagai salah satu usaha yang hanya membatasi pada segi kepemimpinan yang mengarahkan orang-orang yang bekerjasama berikut pengarahan fasilitas-fasilitasnya sehingga semua dapat berjalan dengan baik
c.    Administrasi lebih luas dari pada manajemen karena manajemen sebagai salah satu unsur dan merupakan inti dari administrasi sebagai pelaksana yang bersifat operasional melainkan mengatur tindakan -tindakan pelaksanaan oleh sekelompok orang yang disebut "bawahan" jadi dengan manajemen administrasi akan mencapai tujuannya.

Maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan manajemen merupakan unsur dari administrasi, bukan merupakan faktor terjadinya administrasi. 

D.  Hubungan Administrasi Dan Manajemen
Hubungan administrasi dan manajemen adalah yaitu :
1.    Dalam penerapannya administrasi dan manajemen tidak dapat dipisahkan hanya kegiatannya yang dapat dibedakan.
2.    Administrasi bersifat konsep menentukan tujuan dan kebijaksanaan umum secara  menyeluruh sedangkan manajemen sebagai subkonsep yang bertugas melaksanakan semua kegiatan untuk mencapai tujuan dan kebijaksanaan yang sudah tertentu pada tingkat administrasi.
3.    Administrasi lebih luas daripada manajemen karena manajemen sebagai salah satu unsur dan merupakan inti dari administrasi sebagai pelaksana yang bersifat operasional melainkan mengatur tindakan-tindakan pelaksanaan oleh sekelompok orang yang disebut “bawahan” jadi dengan manajemen administrasi akan mencapai tujuannya.

Sumber :
Burhanudin, Drs Yusak. 2005. Administrasi Pendidikan. Jakarta; Pustaka Setia.
Nawawi, DR. Hadari. 1997. Administrasi Pendidikan. Jakarta; Gunung Agung.

Pidarta, Made. 1988. Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta; Bina Aksara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar